___.السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
  • BERANDA
  • KUTTAB
    • KALENDER AKADEMIK
  • CABANG
    • JABODETABEK
    • JAWA BARAT
    • JAWA TENGAH
    • JAWA TIMUR
    • SUMATERA
    • KALIMANTAN – SULAWESI
  • ARTIKEL
    • JABODETABEK
      • BEJI
      • BEKASI
      • BOGOR
      • CIBINONG
      • DEPOK (PUSAT)
      • JAKARTA TIMUR
      • SAWANGAN
      • TANGERANG KOTA
      • TANGERANG SELATAN
    • JAWA BARAT
      • BANDUNG
      • PURWAKARTA
    • JAWA TENGAH
      • PURWOKERTO
      • SEMARANG
      • TEGAL
      • YOGYAKARTA
    • JAWA TIMUR
      • GRESIK
      • JEMBER
      • JOMBANG
      • KEDIRI
      • MALANG
      • PROBOLINGGO
      • SURABAYA
    • SUMATERA
      • BANDA ACEH
      • LAMPUNG KEMILING
      • LAMPUNG PAGAR ALAM
      • PADANG
      • PEKANBARU
  • BERITA & INFO
  • HUBUNGI
  • FAQ
  • BERANDA
  • KUTTAB
    • KALENDER AKADEMIK
  • CABANG
    • JABODETABEK
    • JAWA BARAT
    • JAWA TENGAH
    • JAWA TIMUR
    • SUMATERA
    • KALIMANTAN – SULAWESI
  • ARTIKEL
    • JABODETABEK
      • BEJI
      • BEKASI
      • BOGOR
      • CIBINONG
      • DEPOK (PUSAT)
      • JAKARTA TIMUR
      • SAWANGAN
      • TANGERANG KOTA
      • TANGERANG SELATAN
    • JAWA BARAT
      • BANDUNG
      • PURWAKARTA
    • JAWA TENGAH
      • GRESIK
      • PURWOKERTO
      • SEMARANG
      • TEGAL
      • YOGYAKARTA
    • JAWA TIMUR
      • GRESIK
      • JEMBER
      • JOMBANG
      • KEDIRI
      • MALANG
      • PROBOLINGGO
      • SURABAYA
    • SUMATERA
      • BANDA ACEH
      • LAMPUNG KEMILING
      • LAMPUNG PAGAR ALAM
      • PADANG
      • PEKANBARU
  • BERITA & INFO
  • HUBUNGI
  • FAQ

YANG TUA DAN YANG MUDA

19/09/2017  |  By Puji Faisal
lilik

Saudaraku, apakah Anda pernah ketika sedang berjalan di suatu tempat, lalu melewati segerombolan anak kecil yang sedang bermain atau melakukan aktifitas lainnya? Lalu apakah yang kita perbuat?

Apa kita menyapa anak-anak tersebut dengan memberikan salam dan bertanya, ”Nak sedang apakah kalian ?”
Atau
Apakah kita hanya berjalan melanjutkan langkah demi langkah hingga tempat tujuan kita?

Saudaraku, pernahkan Anda melintas lalu melewati orang-orang yang secara usia melebihi kita dan apakah yang kita lakukan?

Apakah kita menyapa memberikan “salam”, “permisi” atau “punten” dalam masyarakat Sunda dan lain sebagainya?
Atau
Kita hanya melewati tanpa melakukan apa pun? Seolah-olah kita tidak melihat bahwa di kiri kanan jalan yang kita lewati ada orang-orang yang sedang duduk santai.

Wahai saudaraku, di manakah posisi kita saat berada dalam dua kondisi di atas? Dari sinilah sebenarnya kita akan mengetahui seperti apakah akhlak orang-orang di sekitar kita atau mungkin akhlak diri kita sendiri. Mungkin, menyapa, memberikan salam atau berdialog adalah sesuatu yang akan menghabiskan waktu kita. Atau karena kita tau bahwa orang-orang yang kita lewati ini adalah orang-orang yang secara tingkat ekonomi di bawah kita atau secara strata sosial di bawah kita, jadi kita merasa tidak perlu bersosialisasi dengan mereka. Dan cukup kita menyapa kepada bos-bos kita atau orang orang terpandang di wilayah kita agar kita terlihat baik di mata mereka, pandangan manusia.

Apalagi kalau kita adalah seorang guru, seorang pendidik atau seorang tokoh yang akan menjadi tauladan bagi murid-murid kita, yang menjadi tauladan bagi masyarakat kita. Maka kita harus senantiasa mencontohkan yang terbaik sebagaimana Nabi Muhammad memberikan contoh kepada kita. Bukan karena agar terlihat baik supaya dipandang atau dibilang orang, “Si fulan akhlaknya baik sekali, sepertinya pas kalau dijadikan mantu.” Dan lain sebagainya.
TETAPI, kita lakukan itu karena Nabi mencontohkan, karena ini adalah iman, karena ini adalah adab, karena ini adalah perintah Allah dan RosulNya. Sebagaimana dua kisah di bawah ini.

Kisah pertama,
Anas berkata, ”Pada suatu hari aku melayani Rosulullah. Setelah tugas-tugasku selesai, aku berkata dalam hati, ‘Rosulullah pasti sedang istirahat siang.’ Akhirnya, aku keluar ke tempat anak-anak bermain. Aku menyaksikan mereka sedang bermain. Tidak lama kemudian, Rosulullah datang seraya mengucapkan salam kepada anak-anak yang sedang bermain. Beliau lalu memanggil dan menyuruhku untuk suatu keperluan. Aku pun segera pergi untuk menunaikannya, sedangkan beliau duduk di bawah sebuah pohon hingga aku kembali…”

Kisah kedua,
Utsman bin Amir bin Amr yang memiliki nama kunyah Abu Quhafah. Ia adalah ayahnya Abu Bakar Ash Shiddiq. Ia masuk Islam pada Fathu Makkah. Abu Bakar membawanya menghadap Rosulullah, lalu Rosul berkata, ”Wahai Abu Bakar, mengapa kamu tidak membiarkannya saja, hingga kamilah yang pergi mendatanginya, bukannya ia yang kamu bawa datang kepada kami. ” Lalu Abu Bakar berkata, ”Dirinya yang lebih layak untuk mendatangi Anda wahai Rosulullah.” Lalu ia pun masuk Islam dan melakukan janji setia kepada Rosulullah.

Dalam hadits ini memuat sebuah manhaj Nabawi yang mulia yang digariskan oleh Rosulullah, yaitu memuliakan dan menghormati orang yang lebih tua. Hal ini diperkuat oleh sabda Rosulullah dalam hadits, “Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak memuliakan yang tua dan tidak menyayangi yang muda.” (HR.Tirmidzi)

#duakurikulum_iman&alquran

Sumber buku:
1. Modul Kuttab 1
2. Biografi ABU BAKAR ASH SHIDDIQ karya PROF.DR. ALI MUHAMMAD ASH SHALABI

CATEGORIES

  • ARTIKEL (164)
  • BERITA (128)
  • CABANG (284)
    • BALIKPAPAN (12)
    • BANDA ACEH (3)
    • BANDUNG (19)
    • BEJI (3)
    • BEKASI (13)
    • BOGOR (13)
    • CIBINONG (5)
    • DEPOK (PUSAT) (50)
    • GRESIK (4)
    • JAKARTA TIMUR (7)
    • JEMBER (19)
    • JOMBANG (6)
    • KEDIRI (5)
    • LAMPUNG KEMILING (2)
    • LAMPUNG PAGAR ALAM (1)
    • MAKASSAR (4)
    • MALANG (5)
    • PADANG (10)
    • PEKANBARU (10)
    • PROBOLINGGO (9)
    • PURWAKARTA (7)
    • PURWOKERTO (6)
    • SAWANGAN (5)
    • SEMARANG (7)
    • SIDOARJO (9)
    • SUKABUMI (4)
    • SURABAYA (9)
    • TANGERANG KOTA (12)
    • TANGERANG SELATAN (12)
    • TEGAL (6)
    • YOGYAKARTA (5)
  • MAF (4)

ARCHIVES

  • August 2023 (1)
  • June 2023 (3)
  • May 2023 (5)
  • April 2023 (12)
  • March 2023 (11)
  • February 2023 (1)
  • January 2023 (2)
  • December 2022 (4)
  • November 2022 (2)
  • October 2022 (3)
  • September 2022 (2)
  • July 2022 (2)
  • June 2022 (2)
  • April 2022 (15)
  • March 2022 (18)
  • February 2022 (1)
  • January 2022 (4)
  • December 2021 (1)
  • November 2021 (1)
  • October 2021 (2)
  • September 2021 (2)
  • August 2021 (2)
  • July 2021 (5)
  • June 2021 (3)
  • April 2021 (18)
  • March 2021 (8)
  • February 2021 (1)
  • January 2021 (2)
  • December 2020 (2)
  • November 2020 (2)
  • May 2020 (4)
  • April 2020 (15)
  • March 2020 (12)
  • February 2020 (19)
  • January 2020 (7)
  • July 2019 (1)
  • April 2019 (12)
  • March 2019 (15)
  • February 2019 (4)
  • January 2019 (1)
  • December 2018 (1)
  • October 2018 (4)
  • September 2018 (3)
  • June 2018 (6)
  • May 2018 (4)
  • April 2018 (5)
  • March 2018 (20)
  • February 2018 (16)
  • January 2018 (13)
  • December 2017 (4)
  • November 2017 (19)
  • October 2017 (9)
  • September 2017 (11)
  • August 2017 (22)
  • September 2015 (1)

Tags

Bimbingan guru (1) Inspirasi (1) Islam (1) KAF (1) Kalender (1) KBM (3) kegiatan (2) Padang (1) parade (1) pendidikan (1) Penerimaan (1) Rasulullah (1) Santri Baru (1) studium generale (2) tasmi' (1)

© KUTTAB AL-FATIH 2017 | All Rights Reserved